Jumat, 20 November 2020

Pasaran Sapi Pada Pandemi Covid -19

Pemerhati yg berbahagia. 
      Tahun ini 2020 , hampir sebagian besar negara di dunia merasakan gejala Pandemi Virus Corona. Banyak korban yang dialami penduduk di muka bumi ini,  baik materi,  mental bahkan nyawa hingga jutaan tidak mampu tertolong. 
Seiring dengan mewabahnya penyakit  ini, maka berakibat pada pergerakan dan komunikasi manusia dibatasi untuk menghindari penyebarannya. Hal ini berpengaruh langsung pada sektor-sektor kehidupan manusia, antara lain Pendidikan,  kesehatan ,pariwisata, perdagangan,  industri  ,ekonomi , pertanian dan srbagainya. 
      Pada sektor Perdagangan , Pasaran sapi dan daging potong jg ikut lesu., akibat menurunnya pendapatan masyarakat. Peternak sapi juga mengalami kerugian akibat penjualan yg menurun. Namun demikian kita harus senantiasa bersemangat dan tetep menaruh harapan yg besar pada semua usaha kita / kerja kita,  dan terlebih pd rakhmat Tuhan Penguasa seluruh Alam , agar kemudahan segera datang. Satu tahun hampir sudah pandemi ini menghantui warga. Semoga wabah ini cepat berakhir, shg kehidupan normal kembali.Amiin.
      

Rabu, 10 Juli 2019

Upaya Meningkatkan Perekonomian Petani.

Saat ini dikatakan ekonomi rakyat menurun,  kemampuan daya beli masyatakat melemah. Hal itu disebabkan harga" kebutuhan pokok meningkat, termasuk listrik,  BBM dan LPG sbg kebutuhan energi di dapur. Kendala ini dapat berakibat buruk bagi bangsa,  jika tdk teratasi sebab bs berpengaruh terhadap kesehatan menurun akibat keterbatasan konsumsi makanan yg berkurang,  kecerdasan anak" jg bs menurun dan kesempatan pendidikan terhambat akibat tdk terjangkaunya biaya pendidikan.
    Meningkatnya impor barang" termasuk sembako, daging dan kebutuhan lain menyebabkan kesempatan pendapatan masyarakat menyempit.  Terutama pendapatan yg bersumber dari produk lokal dlm negeri seperti Hewan " ternak sapi. Kebutuhan daging diimpor dari luar ternyata tdk hanya daging beku tpi jg sapi hidup yg siap potong.
Kebijakan impor besar" berakibat menurunnya harga daging dipasaran, yg notabene berpengaruh pd harga penjualan sapi hidup di Indonesia menurun. Implikasi bagi petani adalah keuntungan yg sangat rendah shg memberi peluang, pekerjaan beternak sapi akan semakin ditinggalkan masyarakat, akibat tdk mampu memenuhi kebutuhan hidupnya.
 Sudah selayaknya pemerintah merubah kebijakannya tsb,  yaitu harus selektif dan membatasi kran impor dagong maupun sapi hidup, agar pasokan. Kebutuhan daging dlm negeri sepenuhnya disuplai dari peternak rakyat sendiri. Disamping berimplikasi pada peningkatan pendapatan petani /peternak jg menghidupkan ekonomi kerakyatan yg berbasis di pedesaan, yg dapat mendorong tumbuhnya perekonomian masyarakat.
Semoga pada pihak stekholdet baik pemerintah dan swasta bs mencermati hal ini dan punyskepedulian terhadap sesaama bangsa sendiri. Trimakasih atas perhatian anda sudah mauenyimak tulidan ini.

Sabtu, 21 Maret 2015

PREDIKSI HARGA SAPI QURBAN 2015

Dalam rangka menyiapkan hewan qurban, kami memberikan gambaran sekaligus penawaran bagi yang berniat berqurban baik perorangan maupun kelompok . Harga perkiraan berdasarkan fluktuasi harga tahunan serta ditekan oleh nilai tukar dollar yg terus menguat. Dengan estimasi nilai tukar dolar Rp 13.000/ dolar, maka diperoleh harga sapi hidup berdasarkan bobot sapi adalah sebagai berikut.

      Kisaran harga sapi qurban tahun 2015 di wilayah kota Palangkaraya.

 Bobot 170 kg-190 kg  , harga= Rp.10.500.000 - Rp. 12.500.000.
 Bobot 190 kg - 200 kg.,harga= Rp.12.500.000 - Rp. 13.000.000.
 Bobot 200 kg - 220 kg ,harga= Rp.13.000.000 - Rp. 14.300.000.  
 Botot  220 kg- 240 kg , harga= Rp.14.300.000 - Rp. 15.600.000.
 Bobot 240 kg- 260 kg, harga = Rp. 15.600.000- Rp. 16.900.000.  

      Berkurban atas dasar keikhlasan dan keimanan , pilihlah sesuai dengan kemampuan, insya Allah pengurbanan kita diterima oleh Allah, swt. Amin.

Kamis, 21 Maret 2013

SIKLUS USAHA YANG BERSINERGI

         Usaha yang digeluti oleh seseorang banyak yang monoton , atau umum disebut* itu-itu saja* memang bisa membosankan apalagi jika usaha tidak sesuai dengan kejiwaan dan minat. USAHA yang seperti ini biasanya jarang berkembang bahkan cenderung makin menurun dan akhirnya tutup.KITA sadari bahwa usaha memerlukan kegigihan, tidak mudah patah semangat, selalu optimis kedepan, berani mengambil keputusan yang terkadang beresiko tetapi penuh perhitungan, jujur untuk dirinya dan orang lain, dan yang utama hemat dalam mengelola keuangan.
        Perkembangan dunia usaha seseorang tidak hanya didasari etos kerjanya tapi kerja sama dengan pengusaha lain yang sejenis ikut menentukan.bahkan jenis usaha lainnya yang ikut menopang kekuatan usaha perlu digandeng. Kerja sama dapat dilakukan dengan pengusaha lain maupun dengan cara membuat anak perusahaan sendiri yang terafiliasi. dibawah  garis kekuasaan satu  perusahaan . Ide ini muncul setelah mempelajari dari beberapa fenomena yang merugikan dalam pemasaran produk. Contoh dunia usaha peternakan ayam.Usaha ini sering dilanda perubahan harga yang sangat drastis bahkan sampai dibawah limit modal, sehingga bisa dipastikan penjualan memperoleh kerugian.Mengapa ? Pasar memiliki menejemen yang alami yang dipengaruhi penawaran dan permintaan. Apabila barang berlebihan( yang ditawarkan) permintaan ( Harga)akan menjadi menurun). Kalau mau kita jadikan penyebab adalah kontrol menejemen pasar dari hulu sampai ke hilir..dalam hal ini perusahaan pengadaan bibit dan penyuplai, siapa yang bisa mengontrol ? Hanya satu pemerintah.     
         TRIK pribadi dalam gagasan penulis mengatasi perubahan harga adalah dengan membuat anak perusahaan yang saling mendukung dari produk mentah sampai dihasilkan produk barang siap dikonsumsi masyarakat .luas. sehingga harga dapat dikendalikan dengan stabil.                         Anak/unit/sub unit dalam satu perusahaan yang meliputi :

         1. Peternakan
         2. Tempat pemotongan / rumah potong
         3. Chicken Shop , yang terdiri dari :
              3.1.Gerai cercahan / bulatan daging segar.
              3.2.Gerai Kentuchi.
              3.3.Gerai Abon  Ayam.
         4. Poultry shop, menyediakan bibit,pakan,obat dan peralatan kandang.
         5. Pusat Administrasi , meliputi :
                  a. Keuangan
                  b. Pemasaran
                  c. Pengelolaan kandang
           Hubungan antar anak/ unit/ sub unit dalam mekanisme kerjanya adalah saling mendukung atau saling memberi dan menerima sehingga sinergi dalam satu lingkaran,.di bawah satu komando dan kontrol oleh TOP MENEGER yaitu SANG DIREKTUR..
                                      
                                                  GOOD LUCK
          
                  

















     

Minggu, 28 Oktober 2012

Penanganan Induk Sapi yang Akan Beranak

Proses beranak atau melahirkan bagi sapi betina merupakan bagian penting dari proses reproduksi yang dimulai dari perkawinan/inseminasi, kebuntingan dan akhirnya beranak. Tahapan-tahapan penting ini memberikan tanda-tanda khusus yang dapat diamati oleh pengelola peternakan atau para peternak sapi. Keberhasilan pemeliharaan sapi betina sangat ditentukan oleh baiknya proses reproduksi yang dilalui oleh sapi induk. Kerena sapi beranak satu kali dalam setahun/semusim maka kelahiran anak yang lancar tanpa mengalami kesulitan akan sangat menguntungkan peternak.

Untuk itu kelahiran anak dari induk yang sehat tanpa mengalami kesulitan melahirkan akan juga berpengaruh terhadap perkembangan anak yang dilahirkan, juga akan berpengaruh terhadap induk sapi tersebut dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi tahapan-tahapan reproduksi atau kebuntingan berikutnya.

Selain dari faktor sapi, faktor peternak juga harus berperan aktif dalam membantu kelancaran reproduksi sapinya. Khusus menjelang sapi beranak, peternak harus rajin mengamati tanda-tanda sapi yang akan segera beranak terutama pada kebuntingan tua. Bagaimana tanda-tanda sapi yang akan melahirkan?, berikut panduan buat para peternak:
a. Ambing membesar dan terdapat tonjolan-tonjolan vena di sekitarnya. Dari puting keluar kolostrum apabila dipencet. Urat-urat daging sekitar vulva tampak mengendor sehingga sebelah kanan dan kiri pangkal ekor kelihatan cekung, dan diperkirakan kelahiran akan terjadi kurang dari 24 jam. Hal ini diikuti dengan pengendoran ligementum sacropenosum tuberosum.
b. Jika saat beranak tiba, maka induk sapi menjadi gelisah dan berjalan berputar-putar, sebentar tidur, sebentar berdiri, dan kadang-kadang mengeluarkan feses sedikit-sedikit.
c. Vulva kelihatan memerah, bengkak dan keluar lendir.
Menurut Partodihardjo (1980), tanda-tanda akan datangnya suatu kelahiran pada ternak, pada umumnya hampir sama dari spesies ke spesies. Pada sapi tanda yang dapat diamati antara lain:
1. Induk sapi gelisah, edema pada vulva, lendir yang menyumbat serviks mencair, kolostrum telah menjadi cair dan mudah dipencet keluar dari puting susu.
2. Terjadi relaksasi pada bagian pelvis, terutama ligamentum sacrospinosum dan tuberosum. Relaksasi ini menyebabkan urat daging di atas pelvis mengendor. Jika diraba, urat daging di sebelah kiri dan kanan pangkal ekor terasa kendor dan lunak jika dibandingkan dengan perabaannya pada waktu kebuntingan masih berumur 6 atau 7 bulan. Bila urat daging yang menghubungkan pangkal ekor dengan tuber ischii ini telah sedemikian kendornya, maka dapat diramalkan bahwa kelahiran sudah tinggal 24-48 jam lagi.
3. Relaksasi urat daging pangkal ekor ini sekali-sekali disertai dengan kenaikan pangkal ekor (agak menjadi tegak seperti pada waktu sapi sedang birahi/estrus).
4. Vulva yang bengkak besarnya menjadi 2 sampai 4 kali daripada sebelumnya, dan jika dipegang terasa sangat lembek.
5. Perubahan lain yang sangat menonjol menjelang kelahiran adalah lendir serviks dan pembukaan serviks. Lendir serviks pada kebuntingan tua, 8 sampai 9 bulan berubah dari kental sekali menjadi agak cair.
6. Menjelang kelahiran, lendir yang kental berwarna kuning jernih mencair seperti madu meleleh dan volumenya menjadi banyak serta sifatnya lebih cair. Jika dimasukkan jari ke dalam serviks maka teraba serviks sudah mulai terbuka.
7. Pembukaan serviks dapat diikuti dengan cara memasukkan jari ke dalam lumennya. Jika satu jari dapat masuk maka diramalkan bahwa kelahiran masih kurang 3 hari; jika terbuka selebar 2 jari maka kelahiran diramalkan akan terjadi 1-2 hari kemudian, dan jika terbuka selebar 3 jari, kelahiran dapat berlangsung beberapa jam sampai 1 hari kemudian.
Apabila sapi sudah memperlihatkan gejala-gejala akan melahirkan maka harus dipersiapkan segala peralatan yang diperlukan terutama untuk pedet yang baru lahir. Di samping itu beberapa persiapan yang perlu dilakukan adalah:
a. Untuk induk sapi yang akan melahirkan perlu ditempatkan pada kandang beranak atau padangan yang kering dan bersih. Kegunaan kandang beranak tersebut yaitu memudahkan pergerakan induk sapi sebelum melahirkan atau ketika proses kelahiran berlangsung, karena perbaikan fetus dalam kandungan akan lebih mudah jika induk sapi dalam keadaan bergerak/berjalan.
b. Amati perubahan tiap jam/sekali. Amati terhadap gejala partus dan siap memberikan bantuan bila diperlukan.
c. Jika induk sapi tampak sehat dan proses melahirkan (partus) akan berjalan normal maka pertolongan dari luar tidak diperlukan. Pertimbangan bahwa partus akan berjalan normal ialah mengenal tanda-tanda partus dengan baik, memperhitungkan waktu dan tahap kelahiran serta stadium-stadium perejanan. Jika waktu dan stadium maupun tahap kelahiran tidak menyimpang terlalu banyak dari kebiasaannya, maka proses partus pada umumnya akan berlangsung normal.

Rabu, 24 Oktober 2012

JENIS - JENIS SAPI UNGGUL

JENIS-JENIS SAPI POTONG Disini kami berusaha meluruskan anggapan orang-orang mengenai sapi BRAHMAN!Bahwa sebenarnya yang dinamakan sapi BRAHMAN ialah sapi yang berwarna putih kepala agak kehitaman dan berpunuk besar,bukan yang berwarna coklat/merah seperti yang dikira selama ini. 1.BRAHMAN:sapi ini berasal dari india,namun banyak dikembangkan di Amerika,yang masuk ke Indonesia adalah dari Amerika.Bobot jantan maksimum 800kg dan betina 550kg.




                                                 SAPI BRAHMAN

            
2.LIMOUSINE:merupakan keturunan sapi Eropa yang berkembang diPerancis,sapi ini merajai di pasar-pasar sapiIndonesia dan merupakan sapi primadona untuk penggemukan,harganya mahal karena pertumbuhan badanya bisa mencapai 1,1kg per hari.                                                                           3.CHAROLAIS:sapi jenis ini juga di kembangkan di negara Perancis,warna bulu perak dan merupakan jenis paling besar di negara tersebut,sapi ini jarang di jumpai di pasar-pasar tradisional.Pertumbuhan badannya perhari bisa mencapai 1,3kg.                                                                                                         4.HEREFORD:sapi ini juga merupakan sapi keturunan Eropa yang dikembangkan di Inggris,berat jantan rata-rata 900kg dan betina 725kg.
 5.SHORTHORN:sapi jenis ini sama dengan hereford dan juga dikembangkan di negara Inggris bobot jantan rata-rata 1100kg dan betina 850kg.                 

     SAPI LIMOUSINE
http://3.bp.blogspot.com/_49XiWz-qKmE/SWDWkcxTXuI/AAAAAAAAADI/VfeC_zM-zvI/s1600/LIMOUSINE.jpg 

        SAPI HEREFORD
[HEREFORD.jpg]



6.SIMMENTAL:sapi ini berasal dari lembah Simme negara Switzerland,tapi banyak dikembangkan di Australia dan SelandiaBaru,bobot jantan rata-rata 1100kg dan betina 800kg,sapi jenis ini banyak kita jumpai di pasar-pasar tradisional.
7.ABERDEN ANGUS:sapi ini masuk di Indonesia melalui Selandia Baru,tapi awal mulanya berasal dari Skotlandia,bobot jantan rata-rata 900kg dan betina 700kg.
8.BRANGUS:sapi ini adalah persilangan betina Brahman dan pejantan Aberden Angus.
9.SANTA GERTRUDIS:sapi ini adalah hasil persilangan antara pejantan Brahman dan betina shorthorn di kembangkan pertama kali di King Ranch Texas Amerika serikat tahun 1943 dan masuk Indonesia mulai tahun 1973,bobot jantan rata-rata 900kg dan betina 725kg.
 10.DROUGHMASTER:merupakan persilangan antara betina brahman dan pejantan shorthorn,dikembangkan di Australia dan jarang sekali kita jumpai di Indonesia. Dan masih banyak lagi jenis-jenis sapi di dunia.
[SIMMENTAL.jpg][ABERDEEN+ANGUS.jpg]                                                    Sapi
Simental                                                                                       



                                                                                          Sapi Aberden Angus


 Referensi www.embryoplus.com.Semoga bermanfaat!

Jumat, 12 Oktober 2012

Cara Budidaya Ikan Patin

Budidaya ikan patin meliputi beberapa kegiatan, secara garis besar dibagi menjadi 2 kegiatan yaitu pembenihan dan pembesaran. Pada usaha budidaya yang semakin berkembang, tempat pembenihan dan pembesaran sering kali dipisahkan dengan jarak yang agak jauh. Keberhasilan transportasi benih ikan biasanya sangat erat kaitannya dengan kondisi fisik maupun kimia air, terutama menyangkut oksigen terlarut, NH3, CO2 , pH, dan suhu air. 1. Penyiapan Sarana dan Peralatan Lokasi kolam dicari yang dekat dengan sumber air dan bebas banjir. Pada kolam penetasan diusahakan agar air yang masuk dapat menyebar ke daerah yang ada telurnya. Petak tambahan air yang mempunyai kekeruhan tinggi (air sungai) maka perlu dibuat bak pengendapan dan bak penyaringan. Induk yang ideal adalah dari kawanan patin dewasa hasil pembesaran dikolam sehingga dapat dipilihkan induk yang benar-benar berkualitas baik. Perlakuan dan Perawatan Bibit Induk patin yang hendak dipijahkan sebaiknya dipelihara dulu secara khusus di dalam sangkar terapung. Upaya untuk memperoleh induk matang telur yang pernah dilakukan oleh Sub Balai Penelitian Perikanan Air Tawar Palembang adalah dengan memberikan makanan berbentuk gumpalan (pasta) dari bahan-bahan pembuat makanan ayam dengan komposisi tepung ikan 35%, dedak halus 30%, menir beras 25%, tepung kedelai 10%, serta vitamin dan mineral 0,5%. Pada hari ketiga, benih ikan diberi makanan tambahan berupa emulsi kuning telur ayam yang direbus. Pembesaran ikan patin dapat dilakukan di kolam, di jala apung, melalui sistem pen dan dalam karamba. Pada pembesaran ikan patin di jala apung, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah: lokasi pemeliharaan, bagaimana cara menggunakan jala apung, bagaimana kondisi perairan dan kualitas airnya serta proses pembesarannya. Pada pembesaran ikan patin sistem pen, perlu diperhatikan: pemilihan lokasi, kualitas air, bagaimana penerapan sistem tersebut, penebaran benih, dan pemberian pakan serta pengontrolan dan pemanenannya. Hampang dapat terbuat dari jaring, karet, bambu atau ram kawat yang dilengkapi dengan tiang atau tunggak yang ditancapkan ke dasar perairan. Jumlah makanan yang diberikan per hari sebanyak 3-5% dari jumlah berat badan ikan peliharaan. Hal ini dapat diketahui dengan cara menimbangnya 5-10 ekor ikan contoh yang diambil dari ikan yang dipelihara (smpel). Pemeliharaan Kolam dan Tambak Selama pemeliharaan, ikan dapat diberi makanan tambahan berupa pellet setiap hari dan dapat pula diberikan ikan-ikan kecil/sisa (ikan rucah) ataupun sisa dapur yang diberikan 3-4 hari sekali untuk perangsang nafsu makannya. Hama Pada pembesaran ikan patin di jaring terapung hama yang mungkin menyerang antara lain lingsang, kura-kura, biawak, ular air, dan burung. Pada pembesaran ikan patin di jala apung (sistem sangkar ada hama berupa ikan buntal (Tetraodon sp.) yang merusak jala dan memangsa ikan. Ikan-ikan kecil yang masuk kedalam wadah budidaya akan menjadi pesaing ikan patin dalam hal mencari makan dan memperoleh oksigen. Biasanya pinggiran waduk atau danau merupakan markas tempat bersarangnya hama, karena itu sebaiknya semak belukar yang tumbuh di pinggir dan disekitar lokasi dibersihkan secara rutin. Cara untuk menghindari dari serangan burung bangau (Lepto-tilus javanicus), pecuk (Phalacrocorax carbo sinensis), blekok (Ramphalcyon capensis capensis) adalah dengan menutupi bagian atas wadah budi daya dengan lembararan jaring dan memasang kantong jaring tambahan di luar kantong jaring budi daya. Penyakit Penyakit ikan patin ada yang disebabkan infeksi dan non-infeksi. Penyakit non-infeksi adalah penyakit yang timbul akibatadanya gangguan faktor yang bukan patogen. Produksi benih ikan patin secara masal masih menemui beberapa kendala antara lain karena sering mendapat serangan parasit Ichthyoptirus multifilis (white spot) sehingga banyak benih patin yang mati, terutama benih yang berumur 1-2 bulan.